Assalamualaikum Wr.Wb.
Mengajar itu tugas berat. Mengajar itu adalah berbagai cara dan upaya untuk membuat siswa belajar. Ketika mengajar guru adalah seorang motivator, fasilitator, tutor, instruktur bahkan edukator. Guru harus memikirkan berbagai model, metode, teknik dan media agar siswa dapat belajar dengan sukses. Untuk itu diperlukan kerja intelektual yang terus menerus. Namun selama ini kelihatannya fokus kita tampaknya bukan itu. Kita seringkali lebih fokus untuk membuat administrasi pembelajaran yang bermacam macam.dan berulang ulang. Apakah administrasi tidak penting? Tentu bukan itu maksudnya, administrasi pembelajaran juga sama pentingnya dengan pelaksanaan pembelajaran, tetapi jika teknologi bisa membuat kerja guru jadi lebih ringan mengapa tidak kita coba.
Jika tugas tugas administrasi bisa dibantu oleh teknologi, guru bisa lebih fokus kepada kerja intelektual untuk mengerahkan berbagai upaya agar kegiatan belajar mengajar menjadi lebih baik kualitasnya.
KI, KD, Kalender Pendikan, Silabus, RPP, KKM, Agenda, Daftar hadir, Daftar nilai, Agenda, Bank Soal, Analisis Hasil ulangan dan sebagainya bisa dibuat dan disimpan dalam perangkat teknologi informasi seperti Laptop, Tablet, atau Smartphone. Saya kira tidak terlalu urgen kalau administrasi seperti harus dibuat printoutnya. Laporan laporan administrasi bisa dikirim atau dilihat tanpa harus dicetak. Guru, misalnya bisa membagikan laporan kehadiran, laporan penilaian secara real time kepada fihak fihak berkepentingan seperti Kepala Sekolah, Dinas Pendidikan atau bahkan orangtua siswa melalui teknologi informasi. Banyak aplikasi yang memungkinkan untuk melakukan semua itu. Tinggal kita, guru, kepala sekolah, pengawas sekolah dan birokrasi pendidikan punya kemauan untuk mengikuti perkembangan teknologi.
Yang saya lihat selama ini, hampir semua stake holder pendidikan belum memiliki visi teknologi informasi. Pemerintah dalam hal ini Kementrian Pendidikan dan atau Dinas Pendidikan perlu duduk bersama dengan fihak fihak yang memiliki visi atau wawasan teknologi informasi untuk membuat semacam blueprint administrasi pembelajaran, bahkan pembelajaran berbasis teknologi informasi.
Semoga tulisan singkat ini ada manfaatnya. Terima Kasih
Wassalam.